kisah hidupku

kisah hidupku
mengisi kekosongan dalam diri

Kamis, 30 Juli 2009

Kamis, 04 Juni 2009

sebuah arti kehidupan anak jalanan


Sebuah arti kehidupan dari anjal
Dibuat tgl: 4-3-2009
Sepinya malam ini, tiada suara yang berbunyi selain suara serangga yang tiada hentinya tidurpun hanya berelaskan tikar yang sudah lusuh tanpa selimut dan tanpa atap rumah. Kamarku telah telanjang dan kini ada di mana-mana hingga dari ujung ke ujung nusantara karena rumahku adalah jalanan. di saat itu aku terbaring dengan pandangan kosong, Aku tiba-tiba memandang sebuah foto yang terus tersenyum di dalam penderitaanku yang selama ini terus menjagaku di saat aku kesepian. Entah mengapa?! dengan tak sengaja aku telah meneteskan air mata, seakan teringat masa kecilku di saat aku masih Terbayang dalam pikiranku, wajah seseorang yang selalu kukenal dan memanjakanku. Dia adalah seseorang yang tak pernah kenal lelah demi anak-anaknya, ibu yang tidak ada lagi di dunia ini, beliau selalu menyayangi diriku. Betapa besarnya cintanya padaku hingga aku tidak bisa membalas cinta yang dia berikan, karena begitu cepat ajal memanggilnya.
“IBU KENAPA MENINGGALKAN AKU....?   IBU SIAPA YANG AKAN MENYAYANGI AKU, SEDANGKAN AYAH TIDAK SAYANG SAMA AKU. KENAPA AKU HARUS MENJADI ANAK YATIM, KENAPA IBU !!?         KINI AKU AKAN HIDUP TANPAMU IBU…..”
Itulah kata-kata yang telah keluar dari mulutku semasa aku masih kecil saat aku masih berumur 4 tahun. Setelah kepergian ibu aku selalu mengurung diri dan tidak mau ditemani siapapun. Selama 2 minggu, hari ke hari tidak terasa hingga tahun berganti. Ketika di tahun 1991, disaat itulah hidupku semakin menderita, ayahpun menjadi bandar judi dan sering minum minuman keras. Pulang selalu malam tanpa ada dosa, terkadang berjudi di rumah dari malam hingga pagi. Akhirnya ayah mengakhiri status dudanya, ayah menikah lagi dengan orang yang tidak aku sukai. Aku tidak setuju ayah menikah lagi, tapi apa boleh buat karena ayah menyuruh aku ikuti perintahnya, akupun tidak berdaya…
Setelah pernikahannya dengan ibu baruku itu, rasa sayang ibu tiri kepadaku hanya satu minggu saja selebihnya berpindah kepada ayah saja dan akupun tidak dihiraukannya. Pada waktu ayah bekerja, aku dipaksa ibu tiriku menimba air dan mencuci piring serta disuruh belanja. Kalau tidak menurut, aku dihajar dengan rotan. Tapi setelah ayah pulang, dengan berbagai alasan ibu tiriku mengatakan bahwa aku sangat disayanginya. Hanya beberapa tahun.Aku bersama dengan adikku yang bernama Bhakti,. Aku sekolah di SD Muhammadiyah. Waktu sekolah aku tidak pernah mendapatkan uang saku untuk jajan, setelah pulang sekolah aku malah dipaksa jualan gorengan dengan berkeliling. Lama kelamaan kuakhiri sekolahku dengan sering membolos, itu terpaksa kulakukan karena tidak punya uang. Begitu lama aku dan adikku teraniaya. Aku tidak kuat dengan kehidupan seperti itu,aku putuskan untuk pergi dari rumah dan takkan kembali lagi………
Pada saat itulah Mereka berdua mencari kesana kemari hingga lapor polisi. Dan aku merasa beruntung karena polisi tidak bisa menemukan aku, karena aku pergi ke luar kota tepatnya di jokjakarta dengan menaiki kereta api dan mungkin polisi agak kesulitan menemukan aku di sana.
Tidurpun aku di stasiun dengan tidak memperdulikan tubuh yang mengigil kedinginan tanpa selimut.dan Sudah tiga hari lamanya aku tidak makan pada saat itu kulihat anak-anak mengamen dengan memakai tutup botol di pertokoan. Dengan keadaan kelaparan kuputuskan untuk mencari tutup botol sampai terkumpul secukupnya, lalu kupukuli tutup botol tersebut dengan batu sampai berbentuk seperti uang logam, lalu tinggal mencari paku dan kayu sampai kurangkai menjadi sebuah kecrek. Aku mengamen di kereta api hanya untuk mencari sesuap nasi. Dua bulan kulalui dengan mengamen di kereta api hingga ada seorang wanita yang menawariku berjualan nasi kuning dan kacang goreng. Pekerjaan ini kulakukan selama 3 bulan. Setelah itu aku memutuskan untuk kembali ke kota kelahiranku yaitu Malang. Aku membeli sebuah gitar kecil seharga Rp. 20.000,00 yang kugunakan untuk mengamen di lampu merah mencari secuil rejeki guna menyambung hidup sampai lima tahun lamanya. Akhirnya aku mendapat musibah. Aku dikejar-kejar satpol PP 2,3 kali lolos akhirnya tertangkap juga hingga gitar melayang dikepala. Habislah, sudah kepala bercucuran darah, gitar untuk menyambung hiduppun melayang. Setelah satpol pp berlalu aku berkenalan dengan anak ngamen lainnya dan pinjam gitar untuk bisa makan tetapi tetap saja selalu berkejaran dengan satpol PP.
Sudah sekian lama aku menjadi anak jalanan dengan kehidupan yang keras dan liar.
Tidak lama kemudian adikku menyusul turun ke jalan pula dan kami bersama-sama hidup di jalan,terkadang kami berpisah karena adikku sering pergi keluar kota dengan naik kereta api
Tetapi ketika kami berdua bertemu kami saling berantem dan gak pernah akur, itu pun tiada hentinya, karena adikku sangat keras selama hidup di jalanan tak pernah ada yang mendidiknya. tapi anehnya! dia s’lalu setia pada temannya,dia tak pernah berhenti untuk menghibur bila ada
temannya yang sedang sedih atau kesusahan dan dia s’lalu memberi semangat didalam kehidupan apa lagi kalo masalah cewek melo banget!
Tahun sudah berganti, aku semakin menjadi dewasa hingga tak terasa kehidupan keras yang t’lah ku jalani selama ini masih setia. Bumi terus berputar, begitu juga dengan kehidupan. Sebuah harapan yang selalu kuinginkan tak pernah akan datang…. kecuali dengan perjuangan yang memang harus kulakukan.Tanpa perjuangan hiduppun tak ada gunanya, yang terdapat hanyalah penyesalan. Itulah kehidupan yang memang harus kujalani. Rintangan demi rintangan selalu datang pada setiap langkah dan tujuan itu kita hadapi. Kita harus hidup mandiri, karena itu kita akan semakin dewasa. Dengan kita dewasa, kita akan tahu dengan kehidupan yang harus kita jalani. Kita miskin Tapi kita kaya, bukan harta benda dan sejenisnya. Kita kaya akan sesuatu yang tidak bisa dimiliki orang lain, kita kaya oleh kehidupan yang tidak semua orang tahu. Ya,… itulah kehidupan di jalanan penuh dengan tantangan yang sangat reality
Kesetiaan Seorang Sahabat
Aku takkan pernah menyesali kehidupan yang kini kujalani dan aku harus bersyukur karena hidup seperti ini. Aku takkan pernah menyerah untuk terus berjuang demi cita-cita yang t’lah terpendam. Hari-hari semakin lama semakin berlalu, hingga tahun berganti. Kini telah menginjak tahun 2001, disaat itu umurku sudah 17tahun akupun masih tetap di jalanan dan bertahan hidup bersama sahabat yang selalu setia menemani..
Pada waktu itu aku bersama satu sahabatku yang bernama rendy asalnya dari ambon,…. aku berjalan berdua dengan membawa sebuah gitar, bernyanyi di setiap rumah sampai ke toko-toko dan aku bertanya pada temanku.
“ Ren … apa kita akan hidup seperti ini terus ? Gimana kalo kita cari kerjaan saja. Daripada begini terus, lama-lama kita jadi pengemis dong !!” Sahabatku akhirnya menyetujui.
“ Ya udah kita sekarang aja cari kerjanya !”
“ Oke bos, tapi sambil ngamen ya…”
Panasnya terik matahari mulai dari pagi sampai siang tak pernah menyurutkan semangat kami untuk mencari pekerjaan, namun tak ada yang bersedia menerima kami sampai kami sendiri kecapaian.
“ Ren, kita duduk dulu di pos itu ya ?”
“ Ya Guh, aku juga capek banget !”
Kebetulan waktu berjalan ada PW (posisi wuenak) untuk tempat berteduh eh ternyata ada orang jualan bakso, akhirnya kami membeli bakso-coz kami kelaparan lom makan seharian.
“ Pak beli baksonya!!!“ teriak temanku sampai suara motorpun kalah dengan suaranya…akhirnya Pak bakso datang “ beli berapa mas ?” pak bakso membalas dengan pendek
“ Seribuan dua pak, campur !” sahut temanku. Setelah makan kami melanjutkan perjalanan, tapi tak lupa sehabis makan harus beli rokok dulu daripada kecut nggak merokok.
“ Ren kita beli rokok dulu, ngga enak abis makan ngga ada asapnya. “
“ Beli sampurna dua ya. “ temanku menyahut.
“ Terserah yang penting bisa merokok !” seruku. Akhirnya kami melanjutkan perjalanan dengan seperti biasa, memetik gitar dari kampung ke kampung sampai menjelang malam. Kami kembali ke base camp tempat kami berkumpul bersama teman-teman.
“ Ren hari ini kita tidak bisa mendapatkan pekerjaan .”
“ Tak apalah, wong kita bisa dapatkan suatu saat, besok juga masih ada waktu. Jadi orang sabar dong, Guh !” Sahabatku memberi pengertian kepadaku.
“ Iya kamu betul Ren, emang kita perlu sabar. Ngga usah kesusu-susu (terburu-buru).”
“Emm…… kamu ngga kangen ma keluargamu Guh ?”
“ Ya kangen sih aku cuman kangen ma bapakku aja dan adik. “
“ Ibu tiri kamu jahat ya ?”
“ Ya begitulah, emangnya kenapa ?”
“ Cuman nanya aja kok…..”
“ Eh Ren, udah jam 12 malam, ayo kita tidur. Besok lanjut lagi, konser coy.”
Malam yang panjang membuat aku tak bisa tertidur hanya memikirkan bagaimana dengan masa depanku. Haruskah aku hidup seperti ini?...... “Tuhan hanya Engkau yang tahu segala sesuatu yang ada di dunia ini …. kini aku akan berserah kepada-Mu. Aku yakin Engkau selalu menyayangi orang yang percaya akan kebesaran-Mu.” Pandangan menjadi kabur, sedikit demi sedikit mata semakin layu, akhirnya aku tertidur dengan pulas walaupun tidur di jalan tanpa selimut.
Saat terbangun bukan suara burung yang berkicau melainkan suara bising yang keluar dari knalpot.
“ Pagi Teguh ” temanku menyapa
“ Pagi juga Heru, tumben kamu bangun pagi, biasanya siang ” balasku.
“ Soalnya aku tidurnya terlalu sore ,Guh !!” balas Heru dengan agak malas.
“ Hehehe makanya kalo tidur jangan suka molor”
“ Eh ngeledek ya !? Padahal kamu juga suka molor !”
“ Udah cepet mandi sana jangan cerewet !!!, Her jangan lupa sabunnya jangan dihabisin oke.”
Dengan kesal ia melempar sandal.
“ brengsek kamu guh, yang suka habisin sabun itu kamu!!!?” hanya sekejap lalu dia menghilang dari pandanganku.
Kamar mandi aku dan temen-temen s’lalu numpang, kebetulan itu di salah satu tempat kantor PDAM jadi mandi disitugak pake bayar gratis tuisssssssss,cuci pakaian pun juga disitu karena orang yang menjaga kantor PDAM juga sangat bersahabat.
Setelah temenku heru keluar dari kamar mandi,kini giliran aku yang mandi dan sekalian cuci celana karena sudah 1minggu gak pernah di cuci namanya ajal, anak jalanan kalo udah malas ya malas! itulah penyakit anjal s’lalu malas,tapi klo giat waooo….semangatnya bukan main sampai lupa tuh tentang makan.
Enaknya anak jalanan s’lalu bersama-sama jadi sangat kompak, karena senasib! Terkadang kalau semua belum makan ada satu temen yang bawa sebungkus nasi akhirnya kita harus makan rame-rame satu orang cukup dua pulukan ya,…sekedar buat ganjal perut,” terus klo minum?” Langsung aja pake air kran,minum air kran juga engga mati kok! Lantaran juga menyehatkan tubuh walaupun pertama agak kembung ya dianggap aja perut masih kaget.
Matahari mulai menunjukkan di atas kepala ada salah satu teman yang kini dilanda masalah, dia berantem dengan anak kampung yang selalu membuat onar dan mencari gara-gara, anak kampung itu tidak suka yang namanya anak jalanan?! mungkin kami tidak tau kenapa?....padahal kami tak pernah melakukan kesalahan sedikitpun pada mereka.
Temanku tlah di keroyok sama segerombolan anak kampungan itu, dan aku tidak terima oleh perlakuan mereka akhirnya aku dan temen-temen menyerbu mereka,kami hanya dua puluh anak dan mereka sebanyak lima puluh anak walau mereka badanya sangat besar-besar kami tak gentar
Temanku semua saling tawuran, dan aku melawan tiga anak kampungan itu aku di hajar dari arah berlawanan membuat aku semakin marah, lalu aku membalas mereka satu per satu dengan pukulan sampai tanganku kesakitan sangking terlalu kerasnya aku memukul,setelah itu aku berlari menuju teman dan berkumpul, di situlah kami menang dari serbuan anak kampungan itu dan di antara anak kampung itu sekitar tiga anak yang meniggal ya itulah akibatnya orang yang s’lalu menyakiti anak jalanan.
Aku dan anak jalanan yang lain tidak akan takut dengan apapun selama tidak pernah melakukan kesalahan karena kehidupan di jalanan sangat keras dan liar. Kenapa kita harus takut wong di jalanan udah susah malah ada yang ngebuat tambah susah…….
Masalah satu udah selesai kini ketambah lagi masalah!!!? Apa lagi masalah tentang cinta, ini yang paling ngebuat orang jadi setres kebanyakan bunuh diri deh jadinya! Memang cinta itu gila. Temenku bernama tony yang satu ini hampir gila gara-gara diputusin sama ceweknya yang bernama mia, untung aja aku dan temen-temen s’lalu menghiburnya klo tidak bisa gila beneran tuh anak, udah seminggu lebih dia gak bisa lupain tuh ceweknya!....
“Ton,kamu kenapa sih tak bisa lupain mia, emang cinta kamu seperti apa sich kok aku jadi heran”
“Aku cinta banget sama mia guh, dan aku gak bisa ngelupainya?!.” dia membalas dengan lemas.
“Sebabnya apa sih,kok kamu bisa putus?..........”
“Emang kamu selingkuh ya?....terus ketahuan sama mia, gitu?!...”
“aku gak selingkuh! malah dia yang selingkuh, dan aku ngeliatnya waktu itu.”
“Terus gimana?”
“Ya aku datangin! terus kutanyakan siapa cowok itu dan dia menjawab, emang apa urusanmu!?”
“Terus apa yang kamu lakuin???”
“lalu aku marah dan kutampar dia. “
“itu salah kamu,dan kamu gak usah pake tampar s’gala di bicarain baik-baik dong?”
“ya aku juga salah, tak seharusnya aku menampar mia.”
Itulah cerita cinta dari Tony yang tak bisa melupakan cintanya hingga dia hampir jadi gila, kini dia tak mau lagi punya pacar dia sudah trauma, entah sampai kapan Tony terus memikirkan mia. Masalah Tony sudah berlalu, kini masalah berpindah pada teman-tema,” masalah lagi, masalah lagi!.......cape dech!!!
Entah, kenapa hidup ini penuh dengan masalah yang tiada hentinya hingga setap hari selalu ada.masalah. Ya,….inilah realitas kehidupan yang harus kita jalani sampai manusia akan kembali pada apa yang telah diciptakan oleh Tuhan,dan inilah coba’an yang telah Tuhan berikan untuk kita semua yang kadang lupa akan keberada’an-nya. disini di dunia ini kita diciptakan untuk menjalani apa yang telah diperintahkan-nya dan kita harus siap untuk meng hadapi semua yang ada di dunia ini.
Kemarau silih berganti, kini udara di kota asalku menjadi tak karuan,kadang dingin kadang panas . aku berjalan sendiri menuju ke sebuah warung kecil disana aku membeli kopi dan rokok duduk dan merenung sendiri tanpa ada yang menemani. Kulihat langi- langit yang tak cerah dan awan-awan telah menutupi sang mega biru, kini tak ada lagi keindahan yang setiap hari kulihat,kini telah menjadi kelam tanpa sinar matahari………
Kekerasan ada dimana-mana selalu terjadi pertumpahan darah negri ini penuh dengan kengerian yang tak mungkin bisa di salahkan. Manusia yang kuat selalu menjadi penguasa,yang lemah selalu tersingkirkan inilah anak jalanan yang selalu kerap di tindas,disakiti dan terus terhina.tetapi sebagai anak jalanan tak akan ada kata menyerah untuk menghadapi kenyataan ini. Di jalanan ini semua anak jalanan masih punya harga diri yang tak bisa di beli dengan apapun. kami sebagai anak jalanan yang terhina dan tak berarti ,tapi kami sangat berarti untuk masa depan dan membantu teman-teman lain yang masih ada di jalanan,dan biarlah kami termarjinalkan kami akan buktikan ,anak jalanan bukanlah pengecut atau pecundang!
Karena kami menghargai bangsa yang kami tempati.
Masih adah kah orang yang peduli pada kami?................
Ternyata masih ada orang yang peduli pada kami,walau itu tidak semua atau seberapa orang yang peduli pada kami anak –anak jalanan. Semoga suatu saat tak akan seperti ini terus menerus,dan bisa mendapatkan apa yang menjadi impian kami sampai kami bisa menolang yang lain…
Satu bulan sudah berlalu,musim tlah berganti dingin mulai melanda kota asalku . tiap hari tiap malam tubuh terus menggigil tidur di bawah rembulan dan bintang tanpa selimut tanpa atap rumah selalu menakuti orang berjalan, bergelimpangan seperti mayat yang tak terhiraukan .
Aku dan 13 anak telah menjadi ikan yang terdampar,yang seharusnya di tempat yang layak ternyata hanya di tepi jalan tanpa ada pelindungan. Ku ingin pejamkan mata tetapti sulit bagiku,karena dinginya telah merampas tubuhku sehingga ku tak bisa merasakan apapun. Pagi telah tiba, langit mulai terang tapi tak terlihat karena embun mulai turun,jalanan penuh dengan kabut. Aku melihat teman-teman,ku pegang satu persatu tubuh mereka basah kuyup,akupun tak sadar bahwatubuhku juga basah. Walau tubuh penuh dengan basa tetapi teman-teman tidur dengan nyenyak. Aku tersenyum karena masih ada yang melindungi aku dan teman –teman dari dinginya malam,dan aku percaya yang melindungi kami hanyalah Tuhan. Ternyata tuhan tidak pernah meninggalkan kami, Tuhan masih sayang pada kami,karena tuhan hanya melindungi orang yang telah di jatuhkan …dan di anggap sampah,tetapi Tuhan tak pernah berhenti memberi kehangatan pada kami anak-anak jalanan yang termarjinalkan oleh dunia yang penuh dengan kesombongan.
Pada kemudian harinya aku melangkah berjalan sendiri untuk mencari pekerjaan……dan akhirnya yang telah lama aku tunggu kini menjadi kenyataan, kudapatkan pekerjaan ,selama bertahun-tahun tak ada yang mau menerima, dan kini kudapatkan apa yang menjadi harapanku, aku di terima di salah satu sebuah pabrik,yaitu pabrik kerupuk. Ya,….. bayaranya sih gak seberpa! tapi yang jelas aku udah bekerja!?....tapi tidur masih tetep di jalan. Pekerjaan itu sebetulnya sangat berat bagiku karena baru pertama kali aku bekerja, ya….kerjanya muter-muter narik besi biar adonanya bisa di citak jadi bulat. Hasil kerjaku waktu itu gak banyak amat, satu minggu cuman 50,000 dolar eh, rupiah.dari pada di jalan! Klo ngamen sih satu minggu di hitung bisa dapat 200,000 tuh! Tapi resikonya ya sangat besar,belum lagi klo di kejar-kejar sama sat.pol.pp!?......kalau di pabrik kan gak besar amat resikonya,paling-paling cuman kejatuhan besi yang ku buat untuk narik.
Udah hampir setengah tahun aku bertahan di pabrik kerupuk itu… lama-lama dengan tak sengaja aku ngeliat seorang cewek yang sangat cantik…”wooo..cantik banget tuh cewek,anak siapa ya?....” gumamku.
Dan tiba-tiba saja dia menuju kemari seakan mau menghampiriku dengan wajahnya yang bersinar penuh dengan senyuman itu. Oh…,alangkah menggoda sekali senyumanya,baru pertama kali ini aku merasakan cinta pada seseorang cewek yang tidak aku kenal. Dia semakin dekat tambah semakin cantik,tetapi hanya sekejap dia cuman melintas doang!Pikirku”wah…hilang deh kesempatan untuk mengenal dia,setelah kupikir-pikir dia mau sama aku yang setatus anak jalanan?” ya kemungkinan besar dia tak akan mau,siapa yang mau ama anak jalanan,mungkin gak level banget!
Pada malam harinya aku teringat cewek tadi.
“Kok aneh banget! Biasanya aku tak pernah memikrkan soal cewek! Kok bisa begini ya??? Apa mungkin aku bener-bener jatuh cinta sama dia ya?....”
“Ah biarlah! Kok aku malah ngomong-ngomong sendiri bisa gila aku nanti!?”.
Besok nya aku bekerja seperti bisanya,dan udah gak mikirin cewek itu lagi,tapi lama-lama aku rindu pada cewek itu,dan aku pingin terus ngeliat wajahnya yang cantikitu, ya apa boleh buat wong dia sepertinya bukan orang sekitar sini.
Dan dua hari sudah berlalu dan aku terus bekerja tanpa henti…jam istirahat sudah mulai menunjukkan,lalu aku berjalan di tempat aku nongkrong. Dan tiba-tiba saja aku di kejutkan oleh cewek yang pernah ku pikirkan waktu itu,dia datang kembali, aku hanya terpaku terdiam dan memandang wajahnya memang dia sangat cantik sekali ,dia lalu membalas memandangku akupun terperanjat kali ini dia bener-bener menghampiriku dan bertanya kepadaku.
“Mas aku boleh Tanya gak?.....”
Sampai aku gak bercaya kalo dia ngomong sama aku,sampai di ulang dua kali dia ngomong tidak aku hiraukan.
“Mas aku boleh tanya gak?......” kali ini keras.
Dan akupun jadi kaget!
“Oh,maaf! Boleh kok, ada apa ya mbak?....”
“mas aku minta tolong,tapi kalo masih repot ga apa2 kok”
“kalo jam segini gak bisa mbak karena aku masih kerja,kalau nanti sore baru bisa?!...” dengan agak malu
“Kebetulan nanti malam kok mas,bisakan mas!?”
“bisa kok mbak! Dengan senang hati…”
“Lho..,mbak asli mana kok kayaknya aku gak pernah liat?”
“iya mas aku asli dari malang selatan,….kebetulan saya baru pindah!”
“Deket sini ya mbak?.........” aku sambil basa-basi.
Itu rumahku di depan, mas klo boleh tau namanya siapa ya?......biar kita lebih akrab gak apa2kan kita kenalan?”
“Oh,gak apa2 kok mbak, nama saya teguh, kalo mbak siapa?.....”aku sambil garuk2 kepala.
“Nama aku rani mas.” dia sambil menjabatkan tangannya.
Aku kembali terkejutkan olehnya oh ternyata ada juga cewek yang mau kenal sama aku! Sentuhan tangnnya begitu lembut di saat dia bejabatan tangan denganku,dan kurasakan bau wangi dari tubuhnya yang membuat ku nyaman terus bersamanya.
“Mmm…..mas nanti ya sekitar jam 7 malam oke?!...”
“Yup! Okey, nanti aku datang kok sekarangku kerja dulu ya?.....”
“Makasih ya mas,mas sangat baik dech! Kalau gitu aku pulang dulu ya mas?... Selamat bekerja….bye-bye!”
Dia langsung menghilang dari pandanganku, Tanpa aku sadari baru pertama kali ini aku menganal seorang gadis yang cantik seperti dia,dan aku merasakan,aku mulai jatuh cinta. Inikah yang namanya cinta selama ini aku tak pernah mencintai seorang gadis hanya karena dialah aku jatu cinta,tapi apalah dayaku karena aku hanyalah anak jalanan. Dan takkan mungkin juga aku diterima,karena temanku sudah pernah mengalami di putus cintanya gara-gara temanku jadi anak jalanan. Hari sudah mulai gelap jam sudah muali menunjukkan 7 malam aku berjalan menuju rumah rani, dan kami bertemu di tempat biasa aku nongkrong di depan tempat aku bekerja.
“Hai dah dari tadi ya mbak nunggunya? “ Jawabku.
“Oh mas sampai kaget aku, gak kok mas baru aja duduk!”
“Mbak emang apa yang harus aku Bantu?......”
“Mas jangan panggil aku mbak dong! Kan kita dah saling kenal jadi gak enak kalo di panggil mbak,panggil aja aku rani oke! ” Dengan percaya diri dia menjawab.
“Iya deh….ku gak akan panggil mbak lagi…”
“Jadi gini mas kita-nunggu barang-barangku datang,tapi bntar lagi dah datang kok soalnya baru ku telepon….”
Aku bersama rani terdiam sejenak sambil nunggu barang-barang rani datang. Dan di saat itu aku jg bingung mau ngomong apa karena rani juga diam jadi kami seperti orang yang lagi nunggu bus, Dan diam-diam rani mualai mengeluarkan pembicaraan
“Mas kerja di pabrik krupuk dah lama ya?...........”
“Ya sekitar setengah tahun lah gak lama amat kok! “
“Sebenarnya aku juga kerja kok mas,aku kerja di malang plaza.”
“Udah lama ya?.....”
“Sama seperti mas teguh setengah tahun …..”
“Rani kamu terus disini tinggal sama siapa? “
“Aku tinggal sama ibu dan adik.”
“Lalu bapak kamu ada dimana? “
Bapak aku sudah gak ada lagi,sudah meninggal dunia”
“Kamu sama seperti aku,aku juga kehilangan seorang ibu.”
Dengan tak terduga tanganku tiba-tiba di pegang dengan kelembutan yang dia berikan, Dan aku berusaha untuk bicara jujurpadanya kalau aku hanya anak jalanan.
“Rani sebenarnya aku hanyalah anak jalanan, sampai sekarang ini aku hidup di jalan dan aku gak pernah pulang kerumah dari kecil hingga sampai sekarang,walau pun sekarang aku bekerja di pabrik krupuk.”
“Memangnya kenapa mas kok bisa hidup di lananan?!!!”
“yah.........semua karena ibu tiri trus aku di usir dari rumah”
“Ibu tiri mas teguh jahat ya?”
“Ya, begitulah!”
“Aku sangat prihatin kalau mendengarnya mas!”
Dengan tak sengaja kepala rani di sandarkan di bahuku,aku pun membelai rambutnya.
“Mas kenapa aku mau kenal sama mas!”
“Hmmm…..kenapa?”
“Karena aku percaya mas teguh sangat baik, jadi aku putuskan untuk lebih dari mengenal mas”
“Rani kamu kok mau sich kenal sama aku! Aku kan hanya anak jalanan…”
“Mas jangan bilang begitu lagi donk! Aku gak memandang siapa diri mas teguh kok!”
“Rani kini aku mengerti dan hanya kamu wanita pertama yang sungguh menganalku dan menerima keberadaanku. Dan sebelumnya belum ada yang seperti dirimu kamu sangat berbeda dengan yang lain.”
“Mas, aku ingin mas selalu menemani aku karena aku butuh teman yang seperti mas.”
“Iya rani aku akan selalu menemani dirimu,dan kamu jangan kawatir oke!?.......”
“Rani! “
“Iya mas “
“Kamu mau gak?.....”
“Apa mas??? “
“kamu mau gak bila bersamaku untuk selamanya?....
“Apakah yang mas katakan serius!!!
“Apa aku kelihatan serius! Pasti dong!”
“Rani aku sebenarnya sangat sayang sama kamu walau kita baru kenal,dan aku percaya kamu akan menerima aku denga apa adanya?........”
“Rani aku cinta sama kamu,baru pertama ini aku merasakan cinta dari dirimu”
“Mas aku juga sangat cinta dan aku sayang sama mas sejujurnya aku juga ingin ungkapkan isi hatiku,tetapi apalah daya bibir ini sulit untuk berkata .”
“Rani… baru pertama ini aku merasakan kebahagiaan yang tak pernah kumiliki.”
“Aku juga seperti kamu kok mas,kita sama.”
Selama aku bersama rani hidupku menjadi terasa indah,dan betapa bahagianya aku telah di terima oleh keluarga rani,mereka sangat baik dan tidak memandang siapa dan siapa mereka sangat terhormat bagiku.rani tidak punya ayah hanya punya ibu dan seorang adik yang dia sayang! Tetapi walaupun ayahnya sudah tiada rani selalu tetap semangat untuk menjalani kehidupan yang dia jalani. Disitulah aku selalu berharap rani akan selalu menjadi milikku untuk selamanya dan terus menjaganya sampai menjadi nenek2. rani bagiku adalah segalanya dia adalah curahan hidupku dan cinta sejatiku yang meredam segala emosi di hatiku,dia penghangatku juga pendinginku disaat aku terlelahkan oleh realitas hidup ini.rani yang selalu memberikan semuanya dengan hati dan nurani yang penuh ikhlas. ketika malam aku bersama rani kami bernyanyi bersama dan melihat bintang-bintang yang indah waktu itu cuaca sangat cerah.
CINTAKU
KAULAH KASIHKU YANG KU CINTAI………
DAN TAKKAN AKU LEPASKAN………
TANPA DIRIMU KU TAK SANGGUP………
UNTUKKU BERTAHAN HIDUP………
SAYANG KU INGIN SELALU BERSAMAMU………
WALAUPUN BADAI KAN DATANG MENGHADANG………
DI BAWAH BINTANG KU AKAN BERJANJI……….
BAHWA CINTAKU TAKKAN PERNAH MATI……….
TETAPLAH ENGKAU SELALU SETIA………….
BERJANJILAH KAU S’LALU DISINI………..
PELUKLAH ERAT JANGAN LEPASKAN…………
AKU AKAN MENJAGA CINTA KITA………….
Di situlah aku dan rani menciptakan sebuah lagu yang tak akan bisa terlupakan hingga sampai saat ini lagu ini tetap masih utuh dan masih tersimpan di dalam hati. Aku bersama rani hingga 2 tahun bersama dengan suka dan cita. Tetapi,..................kini telah berbeda tidak seperti dulu lagi orang yang begitu dekat dan selalu aku cintai dan ku jaga kini harus meniggalkan aku tanpa pamit dan tanpa sebab alasan. Tetapi setelah aku ketahui dari ibunya, dia telah terkena penyakit kangker yang selama ini telah di tutupinya dariku. Mengingat kenangan bersamanya sangat merobek hati ini dialah gadis pertama yang pernah mencintai aku.........kenapa begitu cepat ajal telah memanggilnya!.....

Rabu, 03 Juni 2009